terkenang william pada hari ulang tahunmu

Havel,

William James Sidis meregang nyawa dalam keadaan terasing dan rudin. Pada 1944 itu, usianya belum lagi setengah abad. Ironis. Di usia lima tahun, ia telah mampu menyusun artikel tentang anatomi. Enam tahun kemudian, ia diterima di Harvard. Tapi, ada batas. Ia melawan desain yang diterakan sang ayah, Boris, seorang psikolog. Ia memburu hidupnya sendiri. Sunyi.

Dan, agaknya William hanya sepuncak sampel dari gunung es populasi. Sampai hari ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *